Jawaban Buku Kelas 4 SD Pembelajaran 1 Tema 1 Subtema 3 Bersyukur Atas
Keberagaman – Pada kesempatan kali ini admin akan sedikit mencoba memberikan
kunci jawaban buku kelas 4 SD tema 1 subtema 3 kegiatan pembelajaran 1 yang
merupakan pecahan kunci jawaban buku kelas 4 SD kurikulum 2013 revisi tema 1
atas keberagaman Pembelajaran 1 ini membahas mengenai keberagaman agama dan
budaya.
atas keberagaman Pembelajaran 1 ini juga mempelajari tentang membuat ringkasan
dari suatu wacana.
sajikan dengan membahas semua pertanyaan yang diajukan di dalam buku. Tujuannya
adalah agar peserta didik dapat belajar secara mandiri di rumah.
pembahasan buku kelas 4 SD ini sekaligus membuat admin bisa merasakan betapa
majunya ilmu pengetahuan saat ini. Materi materi yang disajikan pada Buku Kelas
4 SD Kurikulum 2013 Revisi ini sungguh sangat baik sekali, sangat berbeda
dengan zaman saya sekolah dahulu yang hanya mengenal Ani dan Budi hehehehe
Semoga Pembahasan Buku Kelas 4 SD ini bisa
bermanfaat untuk kita semua, khususnya buat adik adik yang masih sekolah dan
bapak ibu guru yang mengajar di sekolah SD.
Kunci Jawaban Buku Kelas
4 SD Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 6 Bersyukur Atas Keberagaman Halaman 129 130
waktu dalam mengolahnya. Pembuatnya pun harus ahli membuatnya. Kamu akan
belajar tentang seorang ibu pembuat dodol Betawi, makanan tradisional Betawi.
gagasan pokok dan gagasan pendukungnya pada diagram yang telah disediakan. Diskusikan
dengan temanmu diagram yang kamu hasilkan. Dengarkan kembali cerita selanjutnya
dari gurumu. Lakukan hal yang sama pada diagram berikutnya.
Betawi Mak Salmah
Sebentar lagi kota Jakarta akan berulang tahun. Seperti tahun-tahun sebelumnya,
Mak Salmah menerima banyak pesanan. Mak Salmah adalah pembuat dodol tradisional
betawi di kampungnya. Biasanya, ketika menyambut ulang tahun kota Jakarta
banyak pertokoan yang mengadakan Festival Betawi. Makanan betawi menjadi
jajanan di festival. Kerak telor, bir pletok, dan dodol betawi menjadi
primadona makanan dalam menyambut dirgahayu Jakarta.
lalu Mak Salmah bekerja keras. Ia dan beberapa ibu-ibu tetangganya membuat
adonan dodol. Ketan, gula merah, gula pasir, dan santan dicampur menjadi satu.
Membuat dodol betawi membutuhkan kerja sama. Tidak hanya perempuan. Laki-laki
pun terlibat dalam pembuatannya. Biasanya, Mak Salmah dan ibu-ibu menyiapkan
bahan, memarut kelapa, dan menumbuk beras ketan. Adonan dituang kawa, lalu
diaduk hingga kental. Proses mengaduk ini dilakukan terus menerus selama 8-12
jam. Pembuatannya memang berat dan lama. Oleh karena itu, pembuatan dodol
betawi membutuhkan kerja sama.
Untuk memenuhi pesanannya, Mak Salmah selalu melibatkan tetangga- tetangganya.
Mak Salmah ingin rejeki yang diperolehnya dari dodol betawi tidak dirasakannya
sendiri. Mak Salmah juga ingin dodol betawi selalu dikenal. Ia ingin warga di
sekitarnya juga ikut melestarikan makanan tradisional milik kampung sendiri.
Dodol Betawi Mak Salmah ikut melestarikan budaya, memupuk kerja sama, serta
menjalin keakraban antarwarga.
Pargraf
|
Gagasan Utama
|
Gagasan Pendukung
|
Paragraf 1
|
Kota Jakarta berulang tahun
|
Mak Salamah mendapat banyak pesanan. Mak Salamah adalah pembuat dodol.
Saat ulang tahun kota Jakarta diadakan Festifal Betawi. Banyak jajanan khas Betawi. |
Paragraf 2
|
Mak Salmah bekerja keras
|
Mak Salamah dan ibu-ibu tetangga membuat adonan dodol. Membuat dodol membutuhkan
kerja sama. Proses pembuatan dodol dari menyiapkan bahan, memarut kelapa, menumbuk beras, adonan di tuang, diaduk hingga kental. Pembuatan dodol berat dan butuh waktu lama serta kerjasama. |
Paragraf 3
|
Dodol Betawi Mak Salmah ikut melestarikan budaya, memupuk kerja sama,
serta menjalin keakraban antarwarga |
Mak Salamah melibatkan tetangga dalam memenuhi pesanan dodol. Mak Salamah
ingin dodol Betawi dikenal. Mak Salamah ingin warga juga melestarikan makanan tradisional. |
khas daerah di negeri kita ini?
kita kenali beberapa di antaranya!
tentang makanan tradisional yang kamu ketahui.
membuatnya, dan kapan biasanya masyarakat setempat mencicipinya.
Kunci Jawaban Buku Kelas
4 SD Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 6 Bersyukur Atas Keberagaman Halaman 134
Makanan
|
Asal Daerah
|
Cara Membuat
|
Waktu
|
Seruit
|
Lampung
|
1. Lumuri ikan dengan air jeruk nipis, garam dan bawang putih halus,
lalu biarkan selama 20 menit;
2. Bakar tongkol hingga matang, lalu angkat dan suwir-suwir. Campurkan
potongan mangga kueni, tomat dan suwiran ikan lalu aduk hingga rata;
3. Campur bumbu yang sudah dihaluskan bersama air panas. Siramkan ke
dalam suwiran ikan tongkol, aduk hingga rata dan seruit siap disajikan. |
Saat Kumpul Keluarga Besar (Nyeruit)
|
Lemang
|
Daerah Lahat (Sumsel)
|
Pertama cuci
beras ketan terlebih dahulu kemudian keringkan dan tiriskan. Untuk hasil terbaik rendam dahulu selama 3-4 jam lalu cuci dan tiriskan. Selanjutnya, tambahkan santan dan garam kedalam beras ketan yang telah dicuci.
Langkah
berikutnya, siapkan bambu yang telah dibersihkan bagian dalamnya lalu lapisi bagian dalam bambu dengan daun pisang.
Setelah itu masukkan
beras ketan yang telah diberi santan ke dalam bambu, namun ingat jangan terlalu penuh. Kira-kira 3/4 bagiannya saja. Selanjutnya, tutupi bagian atas bambu dengan daun pisang.
Dan yang
terakhir, Nyalakan api bisa menggunakan kayu bakar atau arang untuk membakar bambu yang sudah berisi beras ketan hingga matang. Lihat gambar di atas untuk cara membakar bambu. Jangan lupa membolak-balikan bambu sesekali agar matang secara merata.
Setelah tidak
terlalu panas, keluarkan lemang dari bambu tadi lalu potong kecil-kecil dan siap disajikan. |
Cemilan Saat Buka Puasa Ramadhan
|
Ayam Betutu
|
Bali
|
·
Cucilah ayam hingga bersih.
·
Buatlah bumbu ulek kasar yang terdiri dari ketumbar, terasi bakar, kemiri, merica, jahe, lengkuas, kunyit, dan kencur. Campurkan semua cabai dan bawang ke dalamnya dan ulek kasar. Setelah itu, tambahkan gula merah dan daun jeruk agar wangi.
·
Berilah sedikit minyak kelapa pada bumbu ulek kasar dan aduk hingga merata.
·
Ketiga, lumuri ayam yang sudah dicuci dengan air jeruk nipis serta garam. Diamkan hingga 15 menit.
·
Letakkan ayam yang sudah dimemarkan ke dalam panci. Tambahkan juga serai yang dikeprek.
·
Lumuri ayam dengan bumbu ulek secara merata sampai bagian rongga perutnya.
·
Tuanglah air sampai seluruh bagian ayam terendam. Masaklah dengan api besar sampai mendidih. Setelah itu, kecilkan volume api dan tunggulah 1,5 sampai 2 jam sampai bumbu meresap.
·
Angkat ayam jika air sudah menyusut dan tersisa sedikit.
·
Sajikan bersama sambal matah, bawang goreng, dan kacang goreng. |
Hari-Hari Besar seperti HUT RI
|
Kolo
|
NTT
|
Kolo atau nasi bakar. Makanan khas ini dimasak menggunakan bambu.
Bahannya di antaranya bambu muda dengan panjang 30 sentimeter, beras dan bumbu masakan.
Cara memasaknya, beras, air dan bumbu masakan dimasukkan ke dalam
bambu. Setelah itu, pada bagian ujung atau mulut ditutup dengan daun pisang. Lalu, dibakar sampai matang berkisar setengah jam lamanya. |
Upacara Syukuran Panen
|
Ketan Uli
|
Betawi
|
Cuci bersih beras ketan kemudian rendam 5 jam atau semalamam.
Setelah di rendam kemudian bilas beras dgn air bersih dan tiriskan.
Lalu panaskan panci kukusan hingga air mendidih.masukan beras ketan yg sdah di tiriskan tadi dan tunggu sekitar 5-10 menit.
Dipanci lain masak sedikit air (100 ml) untuk menyiram beras yg sdang
di kukus. Jika sdah 10 menitan angkat beras dan siram dgn sedikit air panas yg sdah diberi garam, aduk”hingga merata kemudian tambahkan kelapa parut dan aduk” lagi hingga merata dan tunggu airnya meresap baru dimasukan lagi ke dlm kukusan dan kukus hingga matang kurang lebih 30 menitan
Jika sdah matang angkat dan pindahkan ke wadah lain. Lalu tumbuk nasi
ketannya menggunakan alu atau ulekan tpi sblumnya di bungkus dlu dgn plastik bening. Tumbuk hingga halus atau sesuai selera, jika sudah masukan ke dlm wadah atau bisa juga dibungkus dgn daun pisang |
Acara Keluarga
|
penghantar untuk bisa terdengar? Media penghantar untuk perambatan bunyi adalah
udara, zat cair, dan benda padat. Tahukah kamu sifat-sifat bunyi lainnya?
Kunci Jawaban Buku Kelas
4 SD Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 6 Bersyukur Atas Keberagaman Halaman 135 136
Pemantulan dan Penyerapan Bunyi
melalui percobaan terhadap bunyi benda-benda sederhana dalam ruangan.
kaleng, gabus, dua tabung kertas, beberapa buku, dan arloji yang berdetak.
dua baris buku dengan ketinggian yang sama.
tabung-tabung di atas buku dengan hati-hati.
arloji di telingamu. Dengar baik-baik untuk meyakinkan bahwa kamu mendengar bunyi
detak arloji.
arloji ke dalam salah satu tabung. Dengarkan dari ujung tabung yang lain.
Apakah kamu dapat mendengar bunyi detakan jarum arloji?
temanmu untuk memegang piring atau benda lain di ujung tabung yang lain. Apakah
sekarang kamu dapat mendengar bunyi detakan jarum.
berdasarkan percobaan.
yang terjadi dengan gelombang bunyi pada tabung kedua jika kamu meletakkan
piring kaca?
terjadi dengan gelombang bunyi pada tabung kedua jika meletakkan piring kaca
adalah gelombang bunyi akan dipantulkan sehingga kita tetap bisa mendengar
bunyi detakan arloji. Justru suara detakan arloji yang kita dengar lebih keras
piring kaca diganti dengan gabus yang empuk, apa yang terjadi? Jelaskan!
piring diganti dengan gabung yang empuk yang terjadi adalah suara detakan
arloji menjadi tidak terdengar pada tabung kedua. Hal ini karena gelombang
bunyi diserap oleh gabus yang lembut
yang terjadi pada gelombang bunyi pada tabung pertama?
bunyi merambat pada tabung pertama
Nama percobaan:
|
Percobaan Pemantulan dan Penyerapan Bunyi
|
Tujuan percobaan:
|
Membuktikan bahwa bunyi dapat dipantulkan dan diserap
|
Alat-alat yang dibutuhkan:
|
Alat yang dibutuhkan: piring kaca, piring plastik, piring kaleng,
gabus, dua tabung kertas, beberapa buku, dan arloji yang berdetak. |
Langkah kerja:
|
1. Susunlah
dua baris buku dengan ketinggian yang sama.
2. Letakkan
tabung-tabung di atas buku dengan hati-hati.
3. Pegang
arloji di telingamu. Dengar baik-baik untuk meyakinkan bahwa kamu mendengar bunyi detak arloji.
4. Letakkan
arloji ke dalam salah satu tabung. Dengarkan dari ujung tabung yang lain. Apakah kamu dapat mendengar bunyi detakan jarum arloji?
5. Minta
tolong pada temanmu untuk memegang piring atau benda lain di ujung tabung yang lain, seperti pada gambar. Apakah sekarang kamu dapat mendengar bunyi detakan jarum arloji?
6. Coba
ganti piring kaca dengan gabus yang empuk. Adakah perbedaannya dengan yang sebelumnya?.
7. Apa
yang terjadi pada gelombang bunyi pada tabung pertama? |
Hasil percobaan
|
Percobaan 1 : Gelombang Bunyi akan dipantulkan saat menumbuk benda
yang keras (piring) Percobaan 2 Gelombang Bunyi akan diserap saat menumbuk benda yang lunak (gabus) |
Kesimpulan
|
Bunyi akan dipantulkan apabila mengenai benda keras dan diserap
apabila mengenai benda yang empuk atau lunak. |
Kunci Jawaban Buku Kelas
4 SD Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 6 Bersyukur Atas Keberagaman Halaman 138
Renungkan
yang kamu pelajari dari kegiatan hari ini?
kami pelajari dari kegiatan hari ini adalah tentang makanan khas daerah.
Makanan khas daerah merupakan ciri khas daerah tertentu. Saat kita melestarikan
makanan khas daerah sama saja kita melestarikan budaya.
sangat dibutuhkan, sangat dianjurkan dalam kegiatan apapun, termasuk dalam
kegiatan memasak makanan khas daerah yang membutuhkan tenaga banyak orang.
apa yang kamu hadapi pada pembelajaran hari ini?
yang saya hadapi pada pembelajaran hari ini adalah mengetahui semua masakan
atau makanan khas suatu daerah, karena di Indonesia sangat kaya dengan makanan
khas daerah masing-masing.