Perbedaan Requst Time Out Dan Destination Host Unreachable Pada Troubleshooring
Sebuah Jaringan sungguh sangat mirip sekali. Jika kita tidak memahami cara-cara
troubleshooting jaringan dengan benar maka kita akan sedikit bingung
dengan pesan yang sering muncul pada saat tes koneksi jaringan antara Requst
Time Out Dan Destination Host Unreachable.
Sebenarnya Request Time Out atau yang
biasa disebut dengan RTO adalah suatu kondisi dimana ketika Komputer yang
bertindak sebagai server tidak merespon permintaan koneksi dari client setelah
beberapa lama ( berdasarkan jangka waktu timeout masing-masing komputer yang
bervariasi).
biasa disebut dengan RTO adalah suatu kondisi dimana ketika Komputer yang
bertindak sebagai server tidak merespon permintaan koneksi dari client setelah
beberapa lama ( berdasarkan jangka waktu timeout masing-masing komputer yang
bervariasi).
Beberapa Faktor Penyebab dari Request Time
Out atau RTO adalah :
1. RTO bisa disebabkan karena pemakaian
bandwidth yang padat ( Trafik padat ). Solusinya adalah : harus upgrade
kecepatan bandwith.
bandwidth yang padat ( Trafik padat ). Solusinya adalah : harus upgrade
kecepatan bandwith.
2. RTO bisa disebabkan kualitas akses
jaringan (wireless/wireline) yang kurang baik. Hal ini menyebabkan pada saat client
melakukan proses autentifikasi memerlukan waktu yang lama sehingga komputer
membacanya sebagai RTO
jaringan (wireless/wireline) yang kurang baik. Hal ini menyebabkan pada saat client
melakukan proses autentifikasi memerlukan waktu yang lama sehingga komputer
membacanya sebagai RTO
3. RTO juga bisa disebabkan karena
webserver yang dituju memiliki delay waktu yang tinggi atau trafik akses yang
terlalu padat sehingga saat meminta koneksi mengalami ping timeout.
webserver yang dituju memiliki delay waktu yang tinggi atau trafik akses yang
terlalu padat sehingga saat meminta koneksi mengalami ping timeout.
4. RTO bisa disebabkan karena koneksi ke
IP tersebut putus. Penyebab putusnya koneksi tersebut dapat di timbulkan oleh
rusaknya peralatan atau hardware.
IP tersebut putus. Penyebab putusnya koneksi tersebut dapat di timbulkan oleh
rusaknya peralatan atau hardware.
5. RTO dapat disebabkan oleh Firewall.
Solusinya adalah dengan menonaktifkan firewall tersebut
Solusinya adalah dengan menonaktifkan firewall tersebut
6. Kabel rusak atau tidak terpasang dengan
benar
benar
7. Konsleting pada perangkat jaringan,
misalnya HUB. HUB yang mengalami konsleting dapat menyebabkan Request Time Out.
misalnya HUB. HUB yang mengalami konsleting dapat menyebabkan Request Time Out.
8. Konflik IP Address. Peristiwa dimana
terjadi pemakaian IP Address yang sama oleh komputer yang berbeda tetapi
terletak dalam satu jaringan.
terjadi pemakaian IP Address yang sama oleh komputer yang berbeda tetapi
terletak dalam satu jaringan.
Sedangkan Destination unreachable adalah suatu kondisi pada jaringan yang terjadi jika host, jaringan, port atau protokol tertentu tidak dapat dijangkau.
Jika kita pada saat tes koneksi melalui
command promp mendapatkan pesan “Destination Host Unreachable” pada komputer
kita , maka hal ini kemungkinan disebabkan oleh :
command promp mendapatkan pesan “Destination Host Unreachable” pada komputer
kita , maka hal ini kemungkinan disebabkan oleh :
1. Kabel jaringan terputus ,LAN Card /
Ethernet Card atau Wireless kemungkinan tidak terhubung dengan baik ke
Motherboard PC, atau kemungkinan terbesar adalah perangkatnya mengalami kerusakan
2. HUB/SWITCH dalam kondisi mati/off atau
rusak
rusak
3. Pada tab menu Network Connection di Control
Panel, Status “Local Area Connection” masih “Disable”
Panel, Status “Local Area Connection” masih “Disable”
Solusi dari Destination Host Unreachable tersebut
adalah:
Kasus 1 : Jika kabel yang bermasalah
gantilah kabel jaringan tersebut, Jika LAN Card nya yang bermasalah maka menghubungkan
perangkat jaringan yang bermasalah tersebut dengan baik pada posisinya, akan
tetapi jika perangkatnya rusak maka perlu di ganti.
gantilah kabel jaringan tersebut, Jika LAN Card nya yang bermasalah maka menghubungkan
perangkat jaringan yang bermasalah tersebut dengan baik pada posisinya, akan
tetapi jika perangkatnya rusak maka perlu di ganti.
Kasus 2 : Nyalakan HUB atau SWITCH,
kemudian coba untuk pindahkan port kabel jaringan komputer target ke slot yang
lain ,lalu coba tes koneksi lagi. Akan tetapi jika masih tidak ada perubahan
maka dapat di duga kalau Hub/Switch kita mengalami kerusakan,sehingga harus di perbaiki
atau di ganti dengan unit yang baru.
kemudian coba untuk pindahkan port kabel jaringan komputer target ke slot yang
lain ,lalu coba tes koneksi lagi. Akan tetapi jika masih tidak ada perubahan
maka dapat di duga kalau Hub/Switch kita mengalami kerusakan,sehingga harus di perbaiki
atau di ganti dengan unit yang baru.
Kasus 3 : Masuk ke menu Network Conections
lalu Klik kanan pada Local Area Connection atau Ethernet yang disable, biasanya
warna port tersebut menjadi abu abu lalu klik enable dan coba lakukan tes
koneksi lagi
lalu Klik kanan pada Local Area Connection atau Ethernet yang disable, biasanya
warna port tersebut menjadi abu abu lalu klik enable dan coba lakukan tes
koneksi lagi